There's a good sharing from one of emails.
Mengutip kata-kata Romo : "..didalam pernikahan (mungkin bisa dipakaidalam tiap hubungan antar manusia juga kali ya..) ada 1 (satu) katayang bisa membuat pernikahan (atau hubungan) itu langgeng. Kata itu adalah
TAHAN.
Melihat gejala masa kini yang semakin sering terjadi,banyak pernikahan yang berakhir dengan perceraian, itu karena merekatidak bisa TAHAN."Lebih lanjut…"..
Kata TAHAN itu ada kepanjangannya :-
"T" untuk kata TERBUKA
enggak ada tuh kamusnya kalau suami bisa berkata (bahkan berpikir)begini ke istrinya, " Mama boleh tau hal yang ini, tapi tidak untukhal yang satu itu", atau istri berkata (bahkan berpikir) begini kesuaminya, "Papa boleh tau hal yang ini, tapi tidak untuk hal yang satu itu", demikian juga seorang anak tidak boleh berkata(bahkan berpikir)seperti itu ke orang tuanya.
Kalau ada salah satu yang sudah menyimpan rahasia, itulah bibit dari kekacauan.-
"A" untuk kata APA ADANYA
Tidak ada yang sempurna di dunia ini, jadi, terima apa adanya pasangankita (atau teman kita). Tidak boleh membandingkan, karena sudah pasti, rumput disebelah selalu kelihatan lebih hijau kaaannnn…. Kalau membandingkan terus, hasilnya Cuma capek sendiri dan gak akan ada habisnya, karena selalu akan ada yang lebih baik, lebih bagus, lebihsukses, lebih kaya, lebih cantik, lebih ganteng, lebih muda, danlebih-lebih yang lainnya.
Kuncinya : Me-syukuri apa yang sudah Tuhan berikan ke kita, karenapasti membawa berkat buat kita-
"H" untuk kata (MENG)HARGAI
Kalau kita mau dihargai, tentu saja kita harus mau menghargai orang lain. Diberikan contoh oleh Romo :· saat istri sudah capek-capek mengurus rumah, memasak untuk keluarga (walau kebanyakan garam, jadi asiiiin…) suami yang dengan alasan banyak masalah dan pikiran dikantor meluapkan emosinya dirumah…kebayang dong bagaimana sedih hati sang istri…? Jadi suami harus bisa menghargai istri..· Saat suami datang capek-capek dari bekerja lembur, istri sebisa mungkin menyambut dengan senyuman, jangan dengan kata-kata, "Kerja sampe malem begini juga gak ada duitnya !" Saat anak dengan bahagianya memamerkan hasil karya gambarnya(walau gambarnya tidak berbentuk..), luangkan waktu sedikit untukmemuji karyanya, jangan langsung dirobek/ dicela (kembali, biasanyadilakukan para ortu karena sang orang tua beralasan kebanyakan bebanpikiran diluar rumah).-
"A" untuk kata AMPUNI
Kita harus bisa FORGIVE dan terus FORGET atas kesalahan yang dilakukanpasangan (ditegaskan kembali oleh Romo, tidak ada orang yangsempurna…kita pun tidak sempurna…). Jangan FORGIVEN but not FORGOTTEN-
"N" untuk kata NASEHAT
Harus bisa saling dukung dalam memberikan nasihat didalam kehidupan